Jawaban yang utama adalah karena perintah Allah SWT, seperti yang tercantum dalam beberapa ayat dalam Al Quran di bawah ini :
"Orang-orang yang telah Kami berikan Al Kitab kepadanya, mereka
membacanya dengan bacaan yang sebenarnya, mereka itu beriman
kepadanya. Dan barangsiapa yang ingkar kepadanya, maka mereka itulah
orang-orang yang rugi".(Q.S. Al Baqarah :121)
“Sesungguhnya orang-orang yang selalu membaca kitab Allah dan
mendirikan salat dan menafkahkan sebahagian dari rezeki yang Kami
anugerahkan kepada mereka dengan diam-diam dan terang-terangan, mereka
itu mengharapkan perniagaan yang tidak akan merugi”. “Agar Allah
menyempurnakan kepada mereka pahala mereka dan menambah kepada mereka
dari karunia-Nya. Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha
Mensyukuri.” (Q.S. Fathir: 29-30).
“Katakanlah: ‘Berimanlah kamu kepadanya atau tidak usah beriman
(sama saja bagi Allah). Sesungguhnya orang-orang yang diberi pengetahuan
sebelumnya apabila Al-Qur’an dibacakan kepada mereka, mereka menyungkur
atas muka mereka sambil bersujud, (Q.S. Al Isra' :107) dan mereka berkata:
‘Maha suci Rabb kami; sesungguhnya janji Rabb kami pasti dipenuhi.’ (Q.S. Al Isra' :108) Dan mereka menyungkur atas muka mereka sambil menangis dan
mereka bertambah khusyu’. (Q.S. Al Isra' :109)”
..... Dan bacalah Al Qur'an itu dengan tartil (perlahan-lahan).(Q.S Al Muzammil : 4)
Selain membaca Al Quran ... kita juga diperintahkan untuk mendengar dan memperhatikan bacaan Al Quran, seperti yang tercatum dalam ayat Al quran berikut ini :
"Dan apabila dibacakan Al Quran, maka dengarkanlah baik-baik, dan perhatikanlah dengan tenang agar kamu mendapat rahmat." (Q.S Al A'raaf :204)
Maka apakah mereka tidak memperhatikan Al Quran ? kalau kiranya Al Quran itu bukan dari sisi Allah, tentulah mereka mendapat pertentangan yang banyak di dalamnya. (Q.S. An-Nisa' : 82)
Ini
adalah sebuah Kitab yang kami turunkan kepadamu penuh dengan berkah supaya
mereka memperhatikan ayat-ayatNya dan supaya mendapat pelajaran orang-orang
yang mempunyai fikiran.
(Q.S Shaad : 29)
(Q.S Shaad : 29)
Banyak lagi ayat-ayat Al Quran lainnya maupun hadist-hadist Nabi tentang keutamaan membaca, mendengar, memperhatikan Al Quran ... tentu saja perintah-perintah Allah SWT tersebut harus diamalkan dengan cara-cara yang telah dicontohkan nabi kita Muhammad SAW.
Manfaat membaca dan mendengarkan bacaan Al Quran
Berdasarkan penelitian Dr. Al Qadhi di Klinik Besar Florida, Amerika Serikat, membaca maupun mendengar bacaan Alquran bisa menurunkan rasa depresi, menenangkan jiwa, serta menghilangkan kesdihan. Al Qadhi telah membuktikan manfaat itu pada orang-orang yang dijadikan objek pada penelitian.yang dilakukannya baik bagi yg mengerti bahasa Arab maupun tidak, ternyata memberikan perubahan fisiologis yang sangat besar, termasuk salah satunya menangkal berbagai macam penyakit.
Berdasarkan penelitian Dr. Al Qadhi di Klinik Besar Florida, Amerika Serikat, membaca maupun mendengar bacaan Alquran bisa menurunkan rasa depresi, menenangkan jiwa, serta menghilangkan kesdihan. Al Qadhi telah membuktikan manfaat itu pada orang-orang yang dijadikan objek pada penelitian.yang dilakukannya baik bagi yg mengerti bahasa Arab maupun tidak, ternyata memberikan perubahan fisiologis yang sangat besar, termasuk salah satunya menangkal berbagai macam penyakit.
Hal ini dikuatkan lagi oleh penemuan Muhammad Salim yang
dipublikasikan Universitas Boston.
Lalu mengapa di dalam Islam ketika kita mengaji
disarankan untuk bersuara ? Minimal untuk diri sendiri alias terdengar oleh
telinga kita.
Berikut penjelasan logisnya :
Setiap
sel di dalam tubuh kita bergetar di dalam sebuah sistem yang seksama, dan perubahan
sekecil apapun dalam getaran ini akan menimbulkan potensi penyakit di berbagai
bagian tubuh. Nah sel2 yang rusak ini harus digetarkan kembali untuk
mengembalikan keseimbangannya. Hal ini artinya harus dengan suara. Maka muncullah terapi suara, ditemukan oleh Alfred Tomatis seorang dokter di Perancis.
Dr. Al Qadhi seorang dokter syaraf di Amerika Serikat menemukan bahwa membaca Al Qur'an dengan bersuara dapat memberikan pengaruh yg luar biasa terhadap sel2 otak
untuk mengembalikan keseimbangannya. Penelitian
berikutnya membuktikan sel kanker dapat hancur dengan menggunakan frekuensi
suara saja. Dan kembali terbukti bahwa membaca dan mendengar bacaan Al Qur'an memiliki
dampak hebat dalam proses penyembuhan penyakit sekaliber kanker. Virus
dan kuman berhenti bergetar saat dibacakan ayat suci Al Qur'an dan disaat yang
sama, sel2 sehat menjadi aktif, mengembalikan keseimbangan program yang terganggu tadi.
"Dan Kami turunkan dari Al Qur'an sebagai penawar dan rahmat
bagi orang-orang yang beriman dan Al Qur'an itu tidaklah menambah kepada
orang-orang yang zalim selain kerugian".(Q.S Al Isra':82)
Dan yang lebih menguatkan supaya diri ini makin rajin
baca Qur'an adalah karena menurut survey, suara yang paling memiliki pengaruh kuat terhadap sel-sel tubuh adalah suara si pemilik tubuh itu sendiri ...
"Berdo’alah kepada Rabbmu dengan berendah diri dan suara yang
lembut. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang melampaui
batas. (Q.S. Al "Araaf :55)
Lalu mengapa sholat berjamaah lebih dianjurkan ? hikmahnya antara lain karena ada doa yg dilantunkan dengan suara lebih keras sehingga
terdengar oleh telinga dan ini bisa memgembalikan sistem tubuh yang seharian rusak.
Mengapa dalam Islam mendengarkan lagu hingar bingar tidak
dianjurkan ?
Karena survey membuktikan bahwa getaran suara yang berlebihan bisa membuat tubuh tidak seimbang.
Maka kesimpulannya adalah :
- Bacalah Al Qur'an setiap saat terutama di pagi hari dan malam hari sebelum tidur yang hikmahnya antara lain dapat mengembalikan sistem tubuh kembali normal.
- Kurangi mendengarkan musik hingar bingar, ganti saja dgn murotal yang jelas2 memberikan efek menyembuhkan. Siapa tau kita punya potensi kena kanker, tapi karena rajin mendengar murotal, keburu hancur sebelum terdeteksi.
- Benerin cara membaca Al Qur'an, karena efek suara kita sendirilah yang paling dasyat dalam penyembuhan. Niatkan juga untuk me-ruqyah diri sendiri agar optimal proses tazkiyahnya.
Semoga bermanfaat.
Salam Ina
Note : tulisan di atas dicuplik dari berbagai sumber
Salam Ina
Note : tulisan di atas dicuplik dari berbagai sumber