Tuesday, March 31, 2009

Doa Seorang Istri

Hasil searching di Internet, dapat bacaan doa seorang istri yang solehah ..... kalau tidak salah ini doa istri Fir'aun yang merupakan contoh seorang istri yang solehah ... tetap bertakwa kepada Allah SWT walaupun mempunyai suami seorang manusia yang sangat sombong/zalim.

Semoga aku dapat berdoa seperti ini setiap harinya, dan berharap menjadi istri yang solehah ... hanya kepada Allah SWT lah tempat kita mengadu dan tempat kita menyerahkan cinta yang hakiki.

Ya Allah, hamba mengaku begitu banyak dosa dan kekurangan
Ilhamkan pada diri hamba cara berakhlak yang lebih mulia lagi pada suami tercinta
Ya Allah, dengan segala kemurahan-Mu ...
Hamba memohon jangan murkai suami hamba karena kelalaiannya
Maafkanlah dia dan Ampunilah dia

Dengan sepenuh cinta hamba masih tetap menyayanginya
Ya Allah, berilah hamba kekuatan untuk tetap berbakti dan memuliakannya
Engkau Maha Tahu Ya Allah ...
Hamba begitu mencintainya karena-Mu
Sampaikanlah rasa cinta ini kepadanya dengan cara terbaik-Mu
Tegurlah ia dengan jalan terbaik menuju keridhaan-Mu

Ya Allah, jika Engkau mengetahui bahwa aku beriman kepada-Mu dan Rasul-Mu dan aku menjaga kehormatanku hanya untuk suamiku, maka lindungilah aku daripada dikuasai oleh orang-orang kafir dan zalim (Riwayat Al-Bukhari, no 2104,2/722)

Salam Ina

Friday, March 20, 2009

Kuingin tetap bersujud kepada-Mu


Rabbi ..
Kubersyukur atas semua rahmat dan karuniaMu untukku
Dari dulu, sekarang hingga nanti
Dilahirkan dari rahim seorang ibu yang luar biasa dan
Didampingi oleh seorang ayah yang juga luar biasa
Dididik dan dibesarkan oleh ke dua orang tua yang sudah mengenalkan Engkau kepadaku
Orang tua yang telah mengajarku untuk mematuhi Perintah-Mu dan menjauhi Larangan-Mu
Orang tua yang telah memberikan contoh tentang kebaikan
Orang tua yang telah menyekolahkanku dengan susah payah
Orang tua yang telah memberi kasih sayangnya tanpa batas
Rabbi, ampuni dan sayangi mereka ... seperti mereka telah menyayangiku

Rabbi ..
Kubersyukur atas kehidupanku saat ini
Kau anugerahkan tubuh yang lengkap dan kesehatan yang baik
Kau amanahkan suami dan anak-anak yang menyejukkan
Yang Insya Allah dapat menjadi ladang amal-shaleh untukku
Kau amanahkan pekerjaan yang dapat memberikan hidup yang berkecukupan
Kau berikan saudara-saudara yang saling menyayangi
Kau berikan teman-teman yang baik hati
Kau berikan mbak-mbak asisten di rumah yang setia dan baik hati
Kau berikan begitu banyak kemudahan dan keberuntungan dalam hidupku
Yang takkan mampu kusebutkan satu persatu ...

Rabbi…
Sering ku bertanya dalam hatiku
Akankah aku tetap bersujud kepada-Mu jika semua rahmat dan karunia tersebut tidak kudapatkan ?
Akankah aku tetap bersujud kepada-Mu jika kehidupanku tidak seindah saat ini ?
Akankah aku tetap bersujud kepada-Mu jika Kau cabut semua kenikmatan hidupku saat ini ?Akankah aku tetap bersujud kepada-Mu jika tidak Kau ciptakan surga dan neraka ?

Rabbi …
Kuingin tetap bersujud kepada-Mu apapun kondisi yang Kau takdirkan untukku
Kuingin tetap bersujud kepada-Mu tanpa mengharapkan kenikmatan hidup belaka
Kuingin tetap bersujud kepada-Mu walaupun mendapatkan kesusahan dalam hidup ini
Kuingin tetap ikhlas atas ujian kesenangan dan kesusahan yang Kau pergilirkan kepadaku
Ku ingin bersujud kepada-Mu hanya mengharapkan keridhaan-Mu, kasih sayang-Mu, ampunan-Mu

Rabbi …
Kuingin hidup sesuai tuntunan-Mu dan teladan rasul-Mu
Kuingin hidupku bermanfaat
Kuingin matiku dalam keadaan khusnul khatimah (Al Fajr : QS89, ayat 27 – 30)

Ya ayyatuhan nafsul muthmainnah (Hai jiwa yang tenang)
Irji’ii ilaa rabbiki raadhiyatam mardhiyyah (Kembalilah kepada Tuhanmu dengan ridha dan diridhai)
Fad khulii fii ’ibaadii (maka masuklah ke dalam golongan hamba-hambaKu)
Wad khulii jannatii (dan masuklah ke dalam surga-Ku)

Salam Ina

Wednesday, March 18, 2009

Kambing Jantan the movie (tulisan Hifzhan)

Assalamualaikum wr wb.

Hahai akhirnya gw nulis juga, mo yg mana dulu? Nonton Kambing Jantan/kejadian nyeremin (voting nih boss). Oke nonton pelem dulu yak, Kambing Jantan siapa yg ga tau sih tuh film, pertama berawal dari sebuah blog iseng berjudul Kambing Jantan, jadi gini nih bagi yg belom tau jadi dia adalah Raditya Dika yg ingin melanjutkan kuliah, pertama di bingung akhirnya ortunya ngasih 2 pilihan (choise boss), mo di UI jadi dokter atau jadi ahli finance, setelah voting dgn anggota keluarganya akhirnya dptlah finance akhirnya dia memilih University of Adelaide di Australia setelah ke sana dia dpt temen dari Kediri namanya Harianto yah lika liku ia lewati di Australia, namun saying dia gagal di Australia, sedangkan temenya berhasil, iapun memutuskan balik ke Indonesia namun ia akhirnya membukukan blognya Kambing Jantan yg bercerita tentang kesehariannya di sana dan di sini jadi bestseller dan dptlah royalty pula hebat. Ada stu petuah dari dia yg sgt menyentuh yaitu,’’Bukan gw yg gagal di Australia, tapi Australia yg gagal ke gw.’’ Keren bgt yah sekarang dia melanjutkan studinya di FISIP UI.

Nah sekarang baru bagian paling menakutkan dlm hidup gw, tau sendiri kan banyak penculikan sekarang, gini nih ceritanya, baru aja gw keluar dari bioskop dan turun ke bawah tiba2 dtg org tak dikenal. Dia menghampiri gw, dan berkata,’’ Boleh pinjem hp anda saya mau telepon abang saya.’’. Dia orgnya ky rada Arab ke bule gitu postur tubuhnya kira2 tingginya yah kira2 180cm. Akhirnya gw: ‘’ maaf saya ada urusan’’ gw udh curiga bkn suudzon yah jgn slh sangka, dia: Ayolah sebebtar saja. Gw pun terbesit buat bikin alas an gini nih,’’ Maaf sya harus ke RS karena ada sodara saya, dia perlu saya jenguk”. So gw lari keluar BP (Bintaro Plaza) dan naik taxi. Gobloknya supir gw dah nungguin tapi gw ga’ ngeliat. Alhamdulillah semua selamat gw, hp gw, tukang taxi, dan baju gw tentunya kalo ga’ selamat bisa brabe dah. Pesan Moral: Hati2 terhadap siapapun yg ga’ lu kenal biarpun org baik sekalipun, dan tolong jgn meminjamkan gadget pada siapapun yg ga’ lu kenal ato ga’ terpercaya.

Salam Hifzhan

Tuesday, March 03, 2009

Tugas ke Lokasi Proyek


Beberapa waktu yang lalu, aku ditugaskan kantor untuk mengawasi pengambilan sample gas di lokasi pemboran sumur gas yang terletak di lokasi proyek sekitar 60 km dari Luwuk, Sulawesi Tengah. Sebenarnya sudah lama pengen melihat lokasi proyek, setiap disuruh berkunjung kesana aku belum mau ... karena ngeri membayangkan naik pesawat yang kecil dari Menado ke Luwuk, untunglah sejak tahun 2008 tersedia penerbangan dengan ukuran yang lebih besar dari Makassar ke Luwuk, sehingga dengan ucapan Bismillahirrahmanirahim aku siap ditugaskan kesana.

Hari Rabu 25 Februari 2009, aku berangkat dari Jakarta ke Makassar dengan Garuda pk 7.10 WIB pagi dan sampai di Makassar sekitar pukul 10.10 WIT, kemudian dilanjutkan naik Batavia Makssar - Luwuk dengan jadwal pk. 12.25 WIT, ternyata pesawatnya delay sekitar 1 jam, sehingga aku sempat melihat-lihat suasana di Bandara Sultan Hasanuddin Makssar, yang ternyata keren .. he..he mungkin airport yang paling bagus se Indonesia ... ruangannya terlihat luas karena langit-langitnya tinggi, dengan layout ruang tunggu yang mirip2 Changi Singapore.
Sampai di Luwuk pk 15.30 WIT dijemput oleh team proyek dan langsung ke Hotel Igora yang terletak sekitar 2 km dari airport Bubung Luwuk, tadinya aku membayangkan hotelnya besar .. ternyata kecil ... tapi lumayan bersih dan pelayanannya bagus termasuk sarapan yang disiapkan sendiri oleh ibu yang punya hotel, sarapan paginya enak ala masakan rumah, setiap pagi berganti2, nasi goreng, nasi kuning, nasi uduk dan juga disediakan bubur dan roti serta kue dan pisang emas yang ukurannya kecil2 khas Luwuk. Selama aku disana, tiap malam diajak makan di restoran Nelayan .. karena selain dekat dengan hotel dan juga tempatnya cukup ok ... makan ikan bakar dengan sambe dabu2, sambel mangga, cah kangkung dan kepiting saus tiram .. hmm lezat, ah .. lupakan berat badan ..ntar di Jakarta harus diet he..he.
Kota Luwuk merupakan ibukota kabupaten Banggai, jalan rayanya terletak di pinggir laut dan kemudian disisi lainnya langsung bukit .. sehingga sangat sukar mencari dataran yang luas untuk lokasi tapak kilang LNG maupun lokasi fasilitas produksi untuk gas, sebagian besar harus meratakan bukit-bukit yang ada, sungguh pekerjaan yang tidak mudah dan butuh biaya yang cukup besar, semoga saja proyek ini jadi terlaksana. Menurut aku pemandangan laut kota Luwuk cukup indah ... apalagi kalau dilihat di malam hari ... saat lampu-lampu dinyalakan di kota dan rumah2 yang terletak di perbukitan.
Kabupaten Banggai menghasilkan makanan laut yang cukup melimpah yang dikirim ke berbagai kota lainnya .. juga merupakan lumbung padi bagi pulau Sulawesi. Kotanya juga cukup aman .. katanya jarang ada kriminal di daerah ini, semoga suasana seperti ini dapat terus dipertahankan walaupun nantinya akan ada beberapa proyek besar di daerah tersebut. Sayangnya listrik di kota Luwuk dan kota kecamatan lainnya masih sering hidup-mati, jatahnya digilir .. hampir setiap hari kena giliran pemadaman, sehingga sering harus kipas2 pakai koran he..he, bayangkan di hotel nggak ada AC dan TV karena tidak ada listrik, genset di hotel hanya cukup untuk lampu saja.
Setiap pagi aku berangkat ke lokasi proyek dan terus berada di camp sampai sore atau bahkan malam, ini pengalaman pertamaku melihat suasana pemboran sumur, sebagai kegiatan sektor hulu industri minyak dan gas, karena sebelumnya aku lebih banyak berkarir di sektor hilirnya. Petugas laboratory yang bertugas mengambil dan menganalisa sample dari Schlumberger ternyata perempuan ada 3 orang .. mereka masih sangat muda dan trampil melaksanakan tugasnya, penampilan sudah seperti cowok aja ... memakai coverall dan perlengkapan keselamatan lainnya serta memegang berbagai kunci he..he untuk membuka dan memasang sample silinder, berminggu2 berada di lokasi pemboran bersama2 dengan petugas lainnya yang dikuasai kaum laki-laki. Bravo ... kaum perempuan.
Hari Senin 2 Maret 2009, aku dan 2 orang teman kantor berangkat kembali ke Jakarta, ternyata pesawat Batavia Luwuk - Makassar delay 2.5 jam sehingga kami baru sampai di Makassar pk 18.15 WIT, padahal jadwal pesawat Garuda yang terakhir pk 17.35 WIT, wah .. harus nginap di Makssar nih .. kami sudah merencanakan makan Konro atau Coto Makassar he..he. Ternyata kami masih beruntung ... pesawat Garudanya juga delay 1 jam, dengan berlari2 kami menuju counter Garuda dan Alhamdulillah bisa berangkat malam itu juga dan sampai di Jakarta pk. 19.30 WIB. Oh ya ... sambil menunggu waktu delay pesawat di Luwuk ..kami menyempatkan diri mencari durian he..he karena belum musimnya hanya ketemu 1 orang penjual, langsung deh .. durian itu dibeli dan dimakan di tempat, hm ...yummi.

Salam Ina