Apa yang terpikirkan ketika mendengar kata Pasta ? Makanan yang asal muasalnya dari Italia ? odol yang digunakan untuk membersihkan gigi ? atau sesuatu yang berbentuk kental ... he..he, ya begitulah Pasta yang sudah dikenal. Tapi Pasta yang akan dibahas disini adalah buku hasil keroyokan Ladies Power'83, yang merupakan singkatan dari Penyambung ASa kiTA atau bisa juga PASti cinTA. Seharusnya tulisan di blog ini dibuat berdekatan dengan waktu peluncuran bukunya, sekalian promosi, namun apa daya .. saat itu belum sempat nulis, lebih baik terlambat daripada tidak, setujukan ?
Ladies Power'83 (LP'83) adalah nama grup BBM (Blackberry Messenger) khusus cewek2 ITB angkatan 83, yang setelah acara Reuni Perak pada Desember 2008 yang lalu, menjadi lebih kompak, sering ngobrol ngalor ngidul melalui BBM dan juga kumpul-kumpul di dunia nyata, padahal kebanyakan dari kami tidak saling kenal ketika kuliah dulu, oh indahnya persahabatan di usia midlife ini (maksudnya usia kami rata2 hampir memasuki kepala 5).
Pada saat salah satu acara kumpul2 bersama itu, tercetuslah ide dari Uci (Desain Grafis) yang selalu kaya ide ini untuk membuat buku, karya bersama kami, yang akan dijual untuk kalangan sendiri dan hasilnya akan diserahkan sepenuhnya ke Yayasan Ganesha 83, yayasan bentukan alumni ITB angkatan 83 yang bergerak di bidang sosial. Alhamdulillah, ide yang terpendam ini akhirnya terwujud juga dalam bentuk buku yang telah diluncurkan pada tanggal 18 Februari 2012 yang lalu, sayang sekali aku nggak bisa hadir di acara launching tersebut karena waktunya bersamaan dengan kegiatan umrah keluarga kami.
Kegiatan tulis menulis LP'83 diawali pada bulan November 2011, dimana sebelumnya LP'83 sempat diberikan pembekalan oleh penulis profesional yaitu Alberthine Endah dan Kurnia Effendi, ceritanya ada disini. Buku Pasta ini bisa terwujud berkat kerja keras teman-teman yang luar biasa yaitu Kiko (Teknik Kimia) sebagai pimpinan produksi yang multi fungsi, ya manajer keuangan, editor, seksi sibuk dll; Uci (Desain Grafis) yang menyusun konsep, desain dan juga motret2; Yona (Elektro) selaku koordinator penulisan yang rajin nagih tulisan ke para ladies; Renny (Arsitek) yang rumah indahnya sering dijadikan markas kumpul2 LP'83; Ati (Planologi) yang piawai dalam mencarikan sponsor dan tentu saja mereka juga ikut menulis di buku tersebut bersama-sama dengan LP'83 lainnya selaku penulis amatiran he..he. Oh ya tulisan kami2 ini sedikit dikoreksi dan dipoles oleh penulis profesional yaitu Kurnia Effendi yang juga alumni ITB'83.
Buku Pasta disusun layaknya buku menu yang ada di restoran-restoran atau hotel-hotel berbintang, ada tulisan yang dikategorikan sebagai appetizer, salad, soup, main course, dessert dan beverages, juga dihiasi dengan ilustrasi yang indah termasuk foto2 berbagai jenis pasta. Bagi yang sudah membayangkan makanan Italia itu ketika mendengar kata Pasta, jangan kecewa karena di buku itu juga ada terselip resep-resep masakan yang bahannya berasal dari berbagai jenis Pasta, yang sebagian besar telah diuji coba di dapurnya Kiko, hm yummy.
Semua tulisan di buku itu merupakan kisah-kisah yang kami alami sendiri, aku sendiri menceritakan kisah duka yang kualami ketika tsunami tahun 2004 di Banda Aceh merenggut nyawa beberapa orang keluargaku tercinta. Bagiku tulisan yang ada di buku itu seperti sedang mendengarkan cerita teman-teman dari mulut mereka sendiri. Cerita yang sedih membuat aku ikut bersedih, cerita suka membuatku ikut berbahagia dan juga cerita lucu membuatku ikut tertawa dan tersenyum2 sendiri. Dengan mendengar eh tepatnya membaca cerita teman-teman membuatku semakin mengenal mereka, dan dapat memetik hikmah atas setiap episode yang dialami yang merupakan wujud kasih sayang Allah SWT kepada hamba-Nya apapun bentuknya suka atau duka, tangis dan gelak tawa selalu mewarnai kehidupan kita semua.
Buku Pasta juga mendapat sweet sauce atau sekapur sirih dari alumni ITB perempuan dari angkatan yang lebih tua seperti Betti Alisjahbana (Arsitektur'79), Karen Agustiawan (Teknik Fisika'78) dan Karlina Supelli (Astronomi'77). Sepenggal kutipan dari sweet saucenya Karlina Supelli ... Mungkin pada akhirnya, duka maupun suka ibarat kaki kanan dan kiri yang setia menemani kita untuk terus melangkah dalam hidup.
Cetakan pertama buku Pasta berjumlah 1000 buku edisi biasa dan 83 buku edisi spesial. Edisi spesial ini dilengkapi audio book, diberikan nomor urut dengan packing yang khusus pula dan dijual seharga Rp. 2 juta, kalau bentuk bukunya sama saja dengan buku edisi biasa. Alhamdulillah edisi spesial ini habis terjual dalam waktu singkat sebelum bukunya dicetak. Memang yang beli sebagian besar angkatan 83 sendiri, kan tidak ada salahnya menyumbang untuk yayasan sendiri. Ada teman dari jurusan Fisika yang memborong 20 edisi spesial, oh indahnya berbagi. Hasil jualan edisi spesial ini, semoga dapat menutupi biaya penerbitan buku dan biaya launching, oh ya pada acara launching tersebut, 350 buku edisi biasa yang dihargai Rp. 100.000,-. juga habis terjual.
Nah sisa yang 650 buku lagi menjadi tugas kami semua LP'83 untuk memasarkan dan menjualnya. Aku sukses menjual 10 buku dalam waktu singkat, teman2 kantorku dibujuk dan sedikit dipaksa untuk membeli buku itu ha..ha..ha. Tulisan ini juga merupakan bentuk promosi untuk tugas berjualan buku tersebut, ayo dibeli .. dibeli. Nggak rugi kog, buku ini edisinya lux, hard cover dengan warna-warni yang indah, juga tulisannya ok punya walau ditulis oleh bukan penulis beneran, ... mirip2 model buku chicken soup, Insya Allah ada manfaatnya bagi yang membacanya. Barusan dapat info dari Kiko ... buku yang belum terjual sekitar 100 buah lagi, yang mau pesan buku Pasta, silahkan tinggalkan pesan di comment box pada blog ini ya, ntar kehabisan lho he..he... terima kasih atas perhatiannya.
Salam Ina