Awal
Ramadhan 1436 H telah ditetapkan Pemerintah jatuh pada hari Kamis, tanggal 18
Juni 2015. Alhamdulillah 2 ormas Islam besar di Indonesia yaitu Muhammadyah dan
NU memulai bulan Ramadhan kali ini secara serentak. Mudah-mudahan tanggal 1
Syawal 1436 H juga dapat disepakati pada tanggal dan hari yang sama pula, biar masyarakat muslim Indonesia bisa sama-sama merayakan hari kemenangan tersebut.
Marhaban
Ya Ramadhan, semoga kita dapat memanfaatkan kemuliaan bulan ini dengan
beribadah dan beramal sholeh dengan kuantitas dan kualitas yang terbaik sesuai
perintah Allah SWT agar kita menjadi hamba yang bertakwa dan mendapat
ridha-Nya. Aamiin.
Berikut kutipan Khotbah Nabi Muhammad SAW menyambut bulan Ramadhan, khotbah Nabi itu singkat tetapi menyentuh hati. Nabi menyampaikan pesan keutamaan dan keagungan bulan suci Ramadhan dan pesan moral lainnya sebagai berikut :
Berikut kutipan Khotbah Nabi Muhammad SAW menyambut bulan Ramadhan, khotbah Nabi itu singkat tetapi menyentuh hati. Nabi menyampaikan pesan keutamaan dan keagungan bulan suci Ramadhan dan pesan moral lainnya sebagai berikut :
Wahai
manusia! Sungguh telah datang pada kalian bulan Allah dengan membawa berkah
rahmat dan maghfirah. Bulan yang paling mulia disisi Allah. Hari-harinya adalah
hari-hari yang paling utama. Malam-malamnya adalah malam-malam yang paling
utama. Jam demi jamnya adalah jam-jam yang paling utama. Inilah bulan ketika
kamu diundang menjadi tamu Allah dan dimuliakan oleh-NYA. Di bulan ini
nafas-nafasmu menjadi tasbih, amal-amalmu diterima dan doa-doamu diijabah.
Bermohonlah
kepada Allah Rabbmu dengan niat yang tulus dan hati yang suci agar Allah
membimbingmu untuk melakukan shiyam dan membaca Kitab-Nya. Celakalah orang yang
tidak mendapat ampunan Allah di bulan yang agung ini. Kenanglah dengan rasa
lapar dan hausmu di hari kiamat. Bersedekahlah kepada kaum fuqara dan
masakin.Muliakanlah orang tuamu, sayangilah yang muda, sambungkanlah tali
persaudaraanmu, jaga lidahmu, tahan pandanganmu dari apa yang tidak halal kamu
memandangnya dan pendengaranmu dari apa yang tidak halal kamu mendengarnya.
Kasihilah
anak-anak yatim, niscaya dikasihi manusia anak-anak yatimmu. Bertaubatlah
kepada Allah dari dosa-dosamu. Angkatlah tangan-tanganmu untuk berdoa pada
waktu shalatmu karena itulah saat-saat yang paling utama ketika Allah Azza wa
Jalla memandang hamba-hamba-Nya dengan penuh kasih; Dia menjawab mereka ketika
mereka menyeru-Nya, menyambut mereka ketika mereka memanggil-Nya dan
mengabulkan doa mereka ketika mereka berdoa kepada-Nya.
Wahai
manusia! Sesungguhnya diri-dirimu tergadai karena amal-amalmu, maka bebaskanlah
dengan istighfar.Punggung-punggungmu berat karena beban (dosa) mu, maka
ringankanlah dengan memperpanjang sujudmu.Ketahuilah! Allah ta`ala bersumpah
dengan segala kebesaran-Nya bahwa Dia tidak akan mengazab orang-orang yang
shalat dan sujud, dan tidak akan mengancam mereka dengan neraka pada hari
manusia berdiri di hadapan Rabb al-alamin.
Wahai
manusia! Barang siapa di antaramu memberi buka kepada orang-orang mukmin yang
berpuasa di bulan ini, maka di sisi Allah nilainya sama dengan membebaskan
seorang budak dan dia diberi ampunan atas dosa-dosa yang lalu. Sahabat-sahabat
lain bertanya: “Ya Rasulullah! Tidaklah kami semua mampu berbuat demikian.
“Rasulullah
meneruskan: “Jagalah dirimu dari api neraka walaupun hanya dengan sebiji
kurma.Jagalah dirimu dari api neraka walaupun hanya dengan seteguk air.“Wahai
manusia! Siapa yang membaguskan akhlaknya di bulan ini ia akan berhasil
melewati sirathol mustaqim pada hari ketika kai-kaki tergelincir. Siapa yang
meringankan pekerjaan orang-orang yang dimiliki tangan kanannya (pegawai atau
pembantu) di bulan ini, Allah akan meringankan pemeriksaan-Nya di hari kiamat.
Barangsiapa
menahan kejelekannya di bulan ini, Allah akan menahan murka-Nya pada hari ia
berjumpa dengan-Nya. Barang siapa memuliakan anak yatim di bulan ini, Allah
akan memuliakanya pada hari ia berjumpa dengan-Nya. Barang siapa menyambungkan
tali persaudaraan (silaturahmi) di bulan ini, Allah akan menghubungkan dia
dengan rahmat-Nya pada hari ia berjumpa dengan-Nya. Barang siapa memutuskan
kekeluargaan di bulan ini, Allah akan memutuskan rahmat-Nya pada hari ia
berjumpa dengan-Nya.
Barangsiapa
melakukan shalat sunat di bulan ini, Allah akan menuliskan baginya kebebasan
dari api neraka. Barangsiapa melakukan shalat fardu baginya ganjaran seperti
melakukan 70 shalat fardu di bulan lain. Barangsiapa memperbanyak shalawat
kepadaku di bulan ini, Allah akan memberatkan timbangannya pada hari ketika
timbangan meringan.Barangsiapa di bulan ini membaca satu ayat Al-Quran,
ganjarannya sama seperti mengkhatam Al-Quran pada bulan-bulan yang lain.
Wahai
manusia! Sesungguhnya pintu-pintu surga dibukakan bagimu, maka mintalah kepada
Tuhanmu agar tidak pernah menutupkannya bagimu. Pintu-pintu neraka tertutup,
maka mohonlah kepada Rabbmu untuk tidak akan pernah dibukakan bagimu. Setan-setan
terbelenggu, maka mintalah agar ia tak lagi pernah menguasaimu. Amirul mukminin
k.w. berkata: “aku berdiri dan berkata: “Ya Rasulullah! Apa amal yang paling
utama di bulan ini?” Jawab Nabi: “Ya Abal Hasan! Amal yang paling utama di
bulan ini adalah menjaga diri dari apa yang diharamkan Allah”.
Wahai
manusia! sesungguhnya kamu akan dinaungi oleh bulan yang senantiasa besar lagi
penuh keberkahan, yaitu bulan yang di dalamnya ada suatu malam yang lebih baik
dari seribu bulan; bulan yang Allah telah menjadikan puasanya suatu fardhu, dan
qiyam di malam harinya suatu tathawwu’. “Barangsiapa mendekatkan diri kepada
Allah dengan suatu pekerjaan kebajikan di dalamnya, samalah dia dengan orang
yang menunaikan suatu fardhu di dalam bulan yang lain.
“Ramadhan
itu adalah bulan sabar, sedangkan sabar itu adalah pahalanya surga. Ramadhan
itu adalah bulan memberi pertolongan (syahrul muwasah) dan bulan Allah
memberikan rizqi kepada mukmin di dalamnya.“Barangsiapa memberikan makanan
berbuka seseorang yang berpuasa, adalah yang demikian itu merupakan pengampunan
bagi dosanya dan kemerdekaan dirinya dari neraka.Orang yang memberikan makanan
itu memperoleh pahala seperti orang yang berpuasa tanpa sedikitpun berkurang.
“Para
sahabat berkata, “Ya Rasulullah, tidaklah semua kami memiliki makanan berbuka
puasa untuk orang lain yang berpuasa. Maka bersabdalah Rasulullah saw, “Allah
memberikan pahala kepada orang yang memberi sebutir kurma, atau seteguk air,
atau sehirup susu. “Dialah bulan yang permulaannya rahmat, pertengahannya
ampunan dan akhirnya pembebasan dari neraka. Barangsiapa meringankan beban dari
budak sahaya (termasuk di sini para pembantu rumah) niscaya Allah mengampuni
dosanya dan memerdekakannya dari neraka.
“Oleh
karena itu banyakkanlah yang empat perkara di bulan Ramadhan; dua perkara untuk
mendatangkan keridhaan Tuhanmu, dan dua perkara lagi kamu sangat
menghajatinya.“Dua perkara yang pertama ialah mengakui dengan sesungguhnya
bahwa tidak ada Tuhan selain Allah dan mohon ampun kepada-Nya .Dua perkara yang
kamu sangat memerlukannya ialah mohon surga dan perlindungan dari neraka.
“Barangsiapa memberi minum kepada orang yang berbuka puasa, niscaya Allah
memberi minum kepadanya dari air kolam-Ku dengan suatu minuman yang dia tidak
merasakan haus lagi sesudahnya, sehingga dia masuk ke dalam surga.” (HR. Ibnu
Huzaimah).
Salam
Ina
No comments:
Post a Comment