Thursday, November 30, 2006

Ongkos Naik Haji (ONH) Termurah ???

Beberapa hari yang lalu, Wapres JK melepas Kloter 1 jamaah haji Indonesia berangkat dari Jakarta menuju Saudi Arabia. Aku yakin, setiap muslim pasti berkeinginan untuk dapat melaksanakan ibadah haji tersebut walaupun hanya diwajibkan 1 x bagi yang mampu lahir dan bathin terutama mampu secara finansial karena ibadah haji tersebut memerlukan biaya yang cukup besar dan persiapan fisik yang prima.

Bicara mengenai Ongkos Naik Haji (ONH), terkenang kembali ibadah haji yang kami laksanakan pada tahun 1997/1998, Alhamdulillah, puji syukur kepada Allah SWT, ONH pada saat itu mungkin merupakan yang termurah di dunia. Kog bisa ? Begini hitungannya, ONH yang ditetapkan Pemerintah RI pada pertengahan 1997, kalau tidak salah sebesar Rp. 8.850.000,-., kemudian krisis moneter melanda negara ini sehingga pada saat pelunasan ONH tersebut sekitar bulan Desember 1997, kurs Rp terhadap US$ telah mencapai Rp.10.000 per 1 US$, berarti ONHnya menjadi hanya sekitar US$ 885. Dari ONH yang dibayarkan tersebut, setiap jamaah haji masih mendapat uang saku untuk biaya hidup di Saudi sebesar 1400 Real Saudi atau sekitar 420 US$, sehingga ONH yang dibayarkan untuk biaya transportasi dan penginapan menjadi hanya sekitar US$ 465, murah banget kan ? bandingkan dengan ONH tahun berikutnya 1998/1999 sekitar Rp. 32.000.000,-. atau ONH saat ini yang berkisar antara US$ 2700 - 3000.

Kerinduan untuk dapat kembali ke tanah suci masih selalu muncul di hati ini … Semoga Allah SWT memudahkan rezeki, memberi kesempatan, kesehatan dan umur sehingga kami dapat kembali melaksanakan ibadah haji atau paling tidak dapat melakukan umrah bersama-sama dengan anak-anakku Afifa, Hifzhan dan Fathur. Amin Ya Rabbi.

Untuk seluruh jamaah haji, kami berdoa semoga saudara2 sekalian dapat melaksanakan ibadah haji dengan baik, sehat dan selamat di perjalanan dan Semoga menjadi haji yang mabrur. Amin Ya Rabbi.

Salam Ina

Saturday, November 18, 2006

Ulang Tahun Afifa ke 13


Ulang tahunku tanggal 16 November, tapi karena papaku mau pergi ke Bali, jadi foto-fotonya hari kemarinnya, adeku yang kecil ngambek, soalnya dia pengen dia yang ulangtahun, jadi pengen di foto-foto, tapi giliran difoto malah gak senyum. Jadi bingung! Untungnya di sekolah aku gak dikerjain, tapi diminta traktir sama temen-temen. Karena hari itu aku gak bawa duit banyak, jadi traktirnya Jumat sama temen-temen yang lain.

Dan di hari Jumat itu, ada presentasi tentang bullying, jadi kita semua tau bahwa bullying itu secara sadar dan tidak sadar bisa kita lakukan dan juga bisa jadi korban, untuk itu kita harus menjaga tingkah laku, dan jika kita menjadi korban, kita harus segera memberitahu orangtua dan guru.

Harapanku pada ulang tahunku kali ini adalah ingin menjadi orang yang lebih baik , taat pada Allah, lebih rajin beribadah, lebih beriman dan yang baik-baiklah.

Isinya sedikit, ya. Soalnya ceritanya gak terlalu banyak, soalnya di hari sekolah.

Salam Afifa

Tuesday, November 07, 2006

Libur Lebaran



Selamat Idul Fitri 1427 H. Mohon Maaf lahir dan bathin.
Libur sekolah Afifa, Hifzhan dan Fathur pada lebaran tahun ini lumayan panjang hampir 3 minggu yaitu 1 minggu sebelum dan 2 minggu setelah lebaran ..., sehingga kami memutuskan ikut mengambil cuti agar bisa liburan bersama. Seandainya orangtua kami berdua (minek/abunek dan nenek/kakeknya anak2) masih ada, tentunya libur panjang tersebut akan dimanfaatkan untuk mudik ... akhirnya diputuskan untuk berlibur ke Singapura agar anak-anak mendapat pengalaman baru melihat negeri tetangga.

Kami berangkat dari Jakarta ke Singapura tgl 31 Oktober melalui Batam dengan pesawat Garuda, selain untuk menghemat uang fiscal, tujuan lainnya agar anak-anak merasakan naik ferry ke Singapura. Sampai di airport Batam sekitar pukul 10.30, kami langsung naik taxi ke Batam Center dan membeli tiket ferri ke Singapura. Ferri berangkat pk 12.30 WIB dan sekitar 1 jam sampai ke Haberfront. Anak-anak sangat senang terutama Fathur, karena merupakan pengalaman pertama baginya naik pesawat dan naik ferri. Dari Haberfront kami menuju Hotel dengan taxi.

Di Singapura kami mengunjungi Singapore Science Center, Sentosa Island dan mall disekitar Orchard dan City hall. Di Sentosa Island, anak2 puas bermain pasir di pantai. Yang paling berkesan buat anak2 adalah naik MRT, mulai cara membeli tiket, meletakkan tiket untuk masuk dan keluar serta mengambil deposit di ticketing machine. Kami tinggal di Hotel Asia yang terletak di Scott Road sebelah Sheraton Tower, stasiun MRT yang terdekat adalah Newton, sehingga untuk memuaskan keinginan anak-anak naik MRT, pada hari terakhir di Singapura, kami khusus naik MRT tanpa tujuan dengan membeli tiket yang terdekat dan naik MRT bolak balik sampai Ang Mo Kio dimana rel kereta apinya tidak berada di terowongan lagi, sehingga mirip dengan KRL di Jakarta.

Sehari sebelum kepulangan ke Indonesia, di Marina Square, papanya anak-anak kehilangan dompet, mungkin tidak disadari jatuh ketika ke toilet, sehingga pada hari itu kami praktis tidak kemana2 karena papanya sibuk mencari dompet tersebut dan membuat laporan ke keamanan mall serta telpon ke Indonesia untuk memblokir credit card dan ATM card yang berada di dompet tersebut. Sedih juga … tapi kami melihat dari sisi positipnya mungkin kami ditegur Allah SWT karena kebetulan hari itu hari Jumat dan mungkin papanya anak-anak lupa meniatkan jamak shalat Dhuhur ke Ashar. Semoga saja yang mengambil dompet tersebut dapat memanfaatkan uang yang ada sekitar S$150 – 200 dengan baik dan kami masih berharap agar credit card, KTP dan SIM yang ada di dompet tersebut dapat dikirimkan ke alamat yang tertera di KTP/SIM.

Pada hari Sabtu tgl 4 November kami kembali ke Jakarta melalui Changi airport. Satu kekurangan yang sangat terasa bagiku selaku Muslim adalah tidak adanya fasilitas shalat di fasilitas umum / tempat rekreasi, kecuali di Changi Airport, didekat gate C1 (terminal 1) tersedia ruang untuk shalat yang sangat nyaman termasuk fasilitas wudhuknya ... bravo.

Salam Ina

Sunday, October 29, 2006

Ultah Fathur yang ke 4


Hari ini, 29 Oktober 2006 adalah hari ulang tahun Fathur yang ke 4. Tadi malam kak Malis bikin cake ultah untuk Fathur yaitu cake tiramisu .. yang ditempeli gambar Subaru, mobil kesayangan Fathur. Ultah Fathur hanya dirayakan di rumah dengan foto2 di depan kue ultah dan mainan kesayangannya, dilanjutkan dengan makan kue tersebut. Selamat Ulang Tahun ya sayang ...... semoga Fathur selalu sehat, tambah cerdas dan menjadi anak yang shaleh.

Peluk cium dari mama, papa, kak Afifa dan kak Hifzhan.

Monday, October 16, 2006

Baru Datang...Eh Udah Pulang Lagi…(tulisan Afifa)

Gak kerasa ya! Lebaran udah deket, tapi puasa udah jauh. Semoga tahun depan masih bisa bertemu, amiiin! Banyak banget sekarang kegiatan Ramadhan, terutama di sekolahku, yaitu ”Bengkel Ramadhan. Servis Ruhiyah Sebulan Penuh”maksudnya tema pesantren ini bengkel, jadi ceritanya kita tuh mobil yang udah rusak, perlu diperbaiki, yang diperbaiki itu sikapnya, imannya, biar lebih kuat. Dilaksanakannya selama 5 hari, 3 hari disekolah, 2 hari nginep di desa Kunjani, di BSD. Seruuu!

Hari pertama, kita ada acara, ”Mengapa Kita Memilih Islam” itu ada 3 orang yang awalnya non-muslim, terus dapat hidayah jadi masuk Islam. Hari kedua, ada Ibu Tetty, dari Yayasan Wisata Hati, tentang persiapan kita untuk hari akhir. Hari ketiga ada 2 narasumber yaitu Shanaz Haque dan Ust. Ismaides, mbak Shanaz bercerita tentang 3 hal yang paling menyedihkan sepanjang hidupnya, yaitu Ibunya meninggal, dia kena penyakit kanker, Ayahnya meninggal ketika dia sembuh. Mbak Shanaz juga bercerita tentang hidupnya. Lalu Ust. Ismaides yang kocak banget, mengatakan bahwa sayang kepada Allah harus lebih besar dari sayang kita kepada pasangan. Hari keempat, aku dan kelompokku naik mobil Pregio ke desa Kunjani, disana banyak pohon-pohon tinggi dan sungai yang kering. Ada ekpedisi Shahabiyah yang kudu ngapalin hadis dan cerita sahabat Rasul, mana pas itu kelompokku salah jalan, habis gelap, eh tuh guru ngagetin bilang salah tapi kaya suara hantu, eh kelompokku hampir aja masuk danau! Hahaha....hari kelima kami pulang dengan selamat.

Salam Ramadhan
Afifa

Musibah Kebakaran


Pagi ini aku ke kantor seperti biasa … jam 6 kurang 10 menit berangkat dari rumah, tiba-tiba HPku bunyi, ada SMS dari rekan kerja :”Ktr terbakar, berita dari radio El Shinta”. Aku dan suami melanjutkan perjalanan ke kantor, sampe depan gedung, sudah diblokir oleh polisi, terlihat asap yang pekat dari lantai gedung utama lt 19 dan 20 tempat Wakil Dirut dan Dirut berkantor, aku minta diturunkan di depan gerbang dan suami melanjutkan perjalanan ke kantornya.

Aku dan rekan-rekan hanya bisa memandang dengan sedih tanpa mampu berbuat banyak, semua orang dilarang mendekati gedung, walaupun kantorku tidak ikut terbakar karena terletak di gedung Annex bersebelahan dengan gedung utama. Yang sedihnya lagi, ternyata tangga pemadam kebakaranpun tidak mampu mencapai lokasi kebakaran hanya sampai lt.9, helikopterpun ikut dikerahkan, namun sampai jam 9 ketika ada pengumuman karyawan yang tidak berkepentingan boleh pulang … api belum dapat dipadamkan, lantai dibawahnya yaitu lt 18 juga ikut terbakar … terlihat dari lidah api yang muncul dari jendela.

Aku hanya dapat berdoa, semoga api segera dapat dipadamkan dan tidak tambah meluas, aku memutuskan pulang ke rumah … dan menuliskan cerita ini.

Salam Ina

Wednesday, September 27, 2006

Kring … Kring Sepeda Fathur



Kring … kring ada sepeda
Sepeda Fathur roda empat
Kudapat dari papa
Agar Fathur dapat ke sekolah dengan cepat.

Ceritanya, Fathur minta dibelikan sepeda, lalu papa pergi ke toko membeli sepeda untuk Fathur. Fathur senang sekali, tapi ketika diajak ke jalan untuk bersepeda, Fathur belum bisa mengayuhnya, sehingga setiap hari terpaksa didorong sama kak Malis. Akhirnya Fathur bosan main sepeda …. karena nggak bisa naik sepeda sendiri.

Pada suatu hari, kak Malis mencuci sepeda itu sampai bersih, lalu mengajak Fathur bermain sepeda di dalam rumah, ternyata kalau di dalam rumah Fathur bisa mengayuh sepeda, kata mama … mungkin karena lantai keramik hambatannya lebih kecil dibandingkan jalan aspal …. terpaksa deh mama menyingkirkan perabotan agar Fathur bisa leluasa bersepeda di dalam rumah.

Salam Fathur

Menjalani Ibadah Puasa

Awal puasa kali ini, papanya anak-anak kebetulan mendapat tugas ke luar negeri, sehingga ketika memulai puasa, terasa ada yang kurang lengkap. Alhamdulillah, Afifa sudah punya kesadaran untuk menjalani ibadah puasa dan shalat tarawih tanpa mengeluh sedangkan Hifzhan masih sering mengeluh … kog bukanya lama bener dan shalat tarawihpun kadang-kadang dia agak enggan walaupun dilaksanakannya juga, … Semoga kami semua bisa menjalani ibadah puasa dan ibadah-ibadah lainnya dengan baik.

Ramadhan kali ini, aku menyarankankan Afifa dan Hifzhan untuk banyak membaca Al-Quran, Alhamdulillah, beberapa hari menjelang Ramadhan, Hifzhan khatam Al-Quran untuk yang pertama kali, sehingga dia bisa mengulangi kembali dari awal untuk memperlancar bacaannya. Kalau Afifa khatam Al-Quran yang pertama kali ketika kelas V SD, aku berharap kali ini Afifa dapat mencapai target yang ditentukannya sendiri yaitu 1 juz per hari dengan bacaan yang lebih baik.

Ramadhan kali ini juga ada kebiasaan baru di keluarga kami yaitu shalat jamaah ke mesjid, kebiasaan ini dimotori oleh Fathur yang sangat senang ke mesjid …. setiap mendengar azan dia akan bersiap-siap minta ke mesjid, akhirnya seisi rumah menjadi suka ke mesjid …., Afifa, Hifzhan, mbak2, juga mama dan papanya. Selama ini kami sangat jarang ke mesjid, padahal rumah kami sangat dekat dengan mesjid. Ternyata hikmah tersebut diperoleh melalui anakku yang terkecil …. Fathur … terima kasih ya nak, sudah memberi contoh kepada kami … Semoga saja kebiasaan ini dapat berlangsung terus selamanya dan Semoga Allah SWT senantiasa memberi petunjuk dan hidayahNya kepada kita semua.

Salam Ina

Wednesday, September 20, 2006

Shalat Berjamaah

Ketika mendengar azan maghrib dari mesjid Al Hidayah dekat rumah, Fathur segera berangkat ke mesjid … untuk shalat berjamaah. Fathur ke mesjid dengan kak Malis, Mbak Imah, Mbak Tini, kak Afifa, Kak Hifzhan kadang-kadang mama dan papa juga ikut kalau mereka sudah pulang dari kantor.

Setiap selesai shalat, Fathur akan segera menyalami semua orang yang ada di mesjid … Sekarang Fathur suka sekali ke mesjid, Fathur juga ingin pergi ke Masjidil Haram, doakan ya …. semoga Fathur mendapat kesempatan menjadi imam shalat di Masjidil Haram.
Cerita ini Fathur sendiri yang meminta mama untuk menuliskan di blog .. karena Fathur belum bisa menulis ... Ini ada foto Fathur dan mama sedang bersantai.
Salam Fathur

Wednesday, September 13, 2006

Bahagia dan Duka di bulan September

Ada beberapa peristiwa penting dalam keluargaku yang terjadi di bulan September, baik itu bahagia maupun duka ….

Peristiwa bahagia itu ….
14 September 1991, hari pernikahanku yang dilanjutkan dengan resepsi keesokan harinya tgl 15 September. Alhamdulillah, 15 tahun sudah aku dan suamiku sama-sama belajar untuk saling mencintai, menyesuaikan diri, memberi dan menerima, mempercayai, menghormati, mendukung, saling setia dan saling memberi ruang untuk masing-masing berkembang sesuai yang diinginkan … dan juga kadang-kadang saling marah-marahan dan bertengkar saat mempertahankan pendapat dan ego masing-masing. Aku selalu berdoa …. semoga kami dapat terus bersama mengarungi kehidupan ini, menjadi keluarga yang sakinah, mawaddah warahmah, bahagia dunia & akhirat, dapat membesarkan dan mendidik anak2 menjadi anak yang shaleh dan bermanfaat. Amin Ya Allah.

Peristiwa duka berupa kehilangan orang-orang tercinta dalam kehidupan kami ….
16 September 2000, ibu mertuaku meninggal dunia secara tiba-tiba tanpa sakit di kota Pemalang (Jawa Tengah), ketika itu beliau menemani bapak mertuaku melakukan pengobatan alternatif. Jenazah ibu mertuaku dibawa ke Jakarta dan dikuburkan di pekuburan umum Tanah Kusir.

5 September 2001, bapak mertuaku meninggal dunia dan dikuburkan di Bandung, beliau memang sudah lama sakit dan mengalami kelumpuhan karena penyempitan / perkapuran pembuluh darah di otak.

12 September 2001 dini hari, bapakku meninggal dunia di Medan, beliau hanya beberapa hari sakit … dibawa ke Medan karena saat itu tidak ada dokter internis yang bertugas di Bireuen (Aceh). Aku ditakdirkan sempat berbincang-bincang dengan beliau beberapa saat sebelum beliau menutup mata dengan tenang di ruang UGD salah satu RS di Medan.

Ketika mengetahui bapakku sakit, aku langsung bertekad pulang ke Aceh, pada awalnya suamiku tidak setuju karena aku masih capek sekembali dari Bandung dan kondisi keamanan di Aceh saat itu masih tak menentu, tapi aku maksa harus pulang apapun resikonya. Aku berangkat tanggal 11 September 2001, sampai di Medan, kami (aku dan adikku yang tinggal di Medan), diminta tidak usah pulang ke Bireuen lagi karena bapakku akan dibawa ke Medan. Menurut ibuku, ketika bapakku sakit, beliau sangat ingin bertemu dengan aku, sehingga ketika kami bertemu, bapakku sangat senang … sampai-sampai ibuku berpikir beliau akan segera sembuh. Rombongan bapakku tiba di Medan tanggal 11 September 2001 pk 11.30 malam, singgah sebentar di rumah adikku dan langsung menuju RS, dalam perjalanan ke RS itulah aku ngobrol dengan bapakku karena hanya aku yang menemani beliau di ambulans, sedangkan ibuku duduk di depan .... adik dan kakakku naik kendaraan yang lain.

Sesuai permintaan bapakku, jenazah beliau dibawa ke Aceh, kami berangkat dari Medan pk. 06.00 pagi, perjalanan pulang ke Aceh cukup mencekam karena hampir di setiap desa/kota kecamatan, ambulans diberhentikan dan dilakukan pemeriksaan oleh TNI. Alhamdulillah kami sampai di Bireuen sekitar jam 2 siang dan prosesi pemakaman dapat dilaksanakan setelah ashar.

Bahagia dan duka akan silih berganti hadir dalam kehidupan manusia …. ada hikmah dan pelajaran yang dapat dipetik dari setiap peristiwa … jika kita mau membuka panca-indra dan mata batin / hati kita.

Salam Ina

Saturday, September 09, 2006

Other Blog - Cerpen Kami

Ceritanya, aku ingin anak-anakku belajar menulis cerpen, untuk itu aku bikinkan blog baru dengan judul cerpen kami untuk tempat kami ... aku dan anak-anakku Afifa, Hifzhan dan tentu juga Fathur .... nantinya jika dia sudah bisa menulis ... memposting tulisan kami yang berupa cerpen. Semoga Blog tersebut juga dapat kami manfaatkan dengan baik.
Salam Ina

Friday, September 08, 2006

Ketemu Teman Kuliah


Jam istirahat siang Jumat, aku ketemu dengan teman-teman kuliah TK83-ITB khusus yang ibu-ibu di Plaza Indonesia yaitu Kiko, Yudi, Nida, Ida dan Tina. Sebenarnya kami sering ketemu karena semuanya tinggal di Jakarta kecuali Yudi yang sedang sekolah S3 di Kanada. Aku, Tina dan Nida malah bekerja pada perusahaan yang sama, walaupun begitu …. karena kesibukan masing-masing, jarang bisa ngobrol atau makan siang bareng, paling-paling saling menyapa lewat telepon saja.

Pertemuan kali ini adalah kangen2an dengan Yudi, kebetulan dia sedang tugas sambil liburan di Jakarta. Nggak terasa sudah 23 tahun berlalu sejak kami sama2 memulai masa perkuliahan tahun 1983, tapi sifat khas masing2 tidak berubah …. Nida, masih dijuluki bu koor karena keahliannya mengkoordinir setiap pertemuan he..he, Tina yang paling tenang dan suka telat … sampe sekarangpun selalu datang terlambat di setiap pertemuan, kalau aku kata teman2ku masih seperti dulu tetap lugu … dan mungkin sedikit dungu kali ya.

Aku berharap semoga persahabatan kami tetap berlanjut, sampai kami sama-sama tua kelak … dan semoga tetap sehat, mudah rezeki sehingga bisa sering-sering berkumpul.

Salam Ina

Fathur - Imam Shalat


Fathur sekarang sedang rajin banget shalat, setiap waktu shalat dia akan ngambil sajadah dan mulai shalat walaupun gerakannya masih ngawur tapi paling tidak keinginannya untuk ikut shalat sangat menyejukkan hati … Semoga sampai Fathur besar nanti … dapat selalu menjaga shalat dan akhlaknya.

Setiap hari Selasa dan Jumat, Fathur mengaji Iqra di mesjid dan setiap mama ngaji, Fathur akan ikut mencari huruf-huruf yang sudah dikenalnya…. Setiap ditanya Fathur kalau sudah besar mau jadi apa ? jawabnya Fathur mau jadi Imam. Semoga keinginan Fathur dapat tercapai menjadi Pemimpin dan Imam bagi keluarga dan masyarakat.

Salam Fathur

Sunday, September 03, 2006

Kegiatanku

Hai, ketemu lagi udh lama aku gak nulis blog soalnya kesempatannya baru kesampean. Sekarang aku duduk dikelas 6 SD, aku sekarangsedang hobi dengerin musik,BLINK182 juga salah satu band favorit meski udah bubar tapi lagunya masih kukenang.

Selain musik aku juga hobi GAME. Memang game yang kumainkan bukan game yg rata-rata ngetren sekarang.Tapi game tetap hobiku .

Cita –cita ku adalah sebagai Game Maker & DJ ngeTop itu aja.

Hal yang kubenci adalah rasa malu, karena malu bisa bikin kita gak berani UNJUK GIGI atau bereksperimen. Seperti waktu naik sepeda kalau malu kita gak bakal bisa menjaga keseimbangan (tapi kalo gak punya rasa malu kita bisa gak tau diri).

Itu aja sampai jumpa ke blog berikutnya.

Salam Hifzhan

Hai

Hai…Sekarang aku lagi dirumah sama keluarga, aku agak bingung mau nulis apa…

Oh, ya! Sekarang lagi jamannya pilek, batuk, gak tau kenapa dikelas banyak yang lagi sakit, jadi sama deh…Aduh, rasanya gak niat deh mau nulis, abis bingung.Punya rahasia tapi aku gak mau diceritain, belum ada pengalaman menyenangkan, habis hari ini gak ngapa-ngapain, di rumah gak ada inspirasi, bete deh!!!

Setiap hari rasanya capek banget kecuali hari libur, aku pergi ke sekolah jam 6.15 pagi dari rumah, sampai rumah jam 4.30 sore, kalau ada ekskul jam 5.30 sore…Huh, capek banget, belum ada peer dan ulangan untuk besok yang harus diselesaikan.Apalagi kalau kondisi badan gak enak, mendingan tidur deh…Tapi aku harus mengusir rasa capek itu, aku harus belajar, biar nih orang bisa jadi dokter yang sukses sekaligus pemilik butik yang banyak orang beli, dan 25%nya aku kasih ke orang yang membutuhkan, fakir, miskin, anak yatim piatu, jadi selain menambah rezeki, juga pahala!

Salam Afifa